Welcome

Sabtu, 28 April 2012

Muhasabah Diujung Senja


‘Full at home’!!! itulah judulnya aku hari ini. Tidak ada agenda ataupun undangan yang harus didatangi minggu ini. Selepas sholat ashar yang hening, aku menikmati muhasabah diri, pikiranku kembali ke beberapa masa silam. Subhanallah... betapa banyaknya nikmat Allah yang tercurah kepadaku selama hampir seperempat abad perjalanan hidupku ini.

Masih ingat dengan jelas aku bagaimana rasanya ketika kekecewaan melanda, ketika kejadian tak sesuai dengan keinginanku. Aku beberapa kali kecewa (walau tak sampai putus asa lho! Hehehe), namun sesering itu pula aku mampu menghirup indahnya rencana Allah seiring berjalannya waktu. Yeppz...benar sekali!! Karena selalu ada hikmah dibalik setiap kejadian. Hingga aku benar-benar sadar bahwa itulah kondisi terbaik yang ditetapkan-Nya untukku. Rencana indah-Nya yang khusus buatku.

Pernah suatu kali aku berani mengambil keputusan yang cukup ‘beresiko' karena ingin menuruti ego-ku, meski akupun tak yakin apa bisa menjalaninya kelak. Ahh... tapi itu tidak penting, yang ada dalam benakku waktu itu hanyalah 'b-e-r-h-a-s-i-l'. Tetapi Allah berkehendak lain, aku 'g-a-g-a-l'. Bisa dibayangkan betapa kecewanya aku saat itu?? (Baiklah kalau terlalu sulit tidak usah dibayangkan, teman!! hahahaa). Namun sungguh Allah sangat menyayangiku, Dia tidak membiarkan aku menjalani sesuatu yang berat itu dan menggantinya dengan anugrah yang jauh lebih baik dari itu dan dengan kondisi yang jauh lebih baik pula. Rupanya Allah hanya mengujiku dengan kegagalan sebagai awal dari rencana-Nya untuk memberikan yang terbaik bagiku.

Terima kasih ya Allah, semua karunia-Mu sungguh indah dan mulia. Semoga aku selalu ridho terhadap semua takdir-Mu, bersabar dalam setiap ujian-Mu, dan mensyukuri segala nikmat-Mu...
Aamiin...


[Senja kota Palembang, 28 April 2012]






Kamis, 26 April 2012

T T M - Mantra Sakti Penyelamat Diri


" Tolong -  Terimakasih - Maaf "
Terinspirasi dari seorang teman kost waktu kuliah dulu yang awalnya mengenalkan 'mantra' itu kepada saya. Yapph... Mantra yang paling sakti dalam kehidupan sosial kita sehari-hari dan bahkan insyaAllah juga bisa meringankan kita di akhir hayat kelak karena ikhlas dalam beramal. Eiittttss....tunggu dulu, ini bukan TTM-nya 'DuoMaia' lho yaa... #hihihii*  Baiklah... sekarang saatnya kita kupas satu-persatu 'ajian' mantra ini.

Mantra I : "Tolong"
Lazimnya diucapkan saat kita meminta pertolongan kepada orang lain dalam bentuk apapun. Mengucapkan mantra ini dapat menghindari kesan sombong dan angkuh. Ini juga tentunya sebagai sikap kita menghargai orang, dengan demikian permintaan kita akan diterima dan dilakukan dengan senang hati pula oleh orang yang kita mintai tolong.

Mantra II : "Terima kasih"
Kata ini mutlak diucapkan kepada semua orang atas pemberian dalam bentuk apapun, walau hanya sekedar perhatian sekalipun. Berterimakasih kepada Tuhan itulah yang disebut syukur nikmat. Allah SWT berfirman, "..Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.." [QS. Ibrahim: 17]
Tuh dari ayat di atas sudah jelas kan bahwa berterimakasih itu membawa berkah. Berterimakasih kepada orang lain berarti kita menghargai orang tersebut dan tentunya perbuatan ini dinilai sebagai sopan santun kita dalam pergaulan sehari-hari. Lalu berterimakasih kepada diri sendiri juga perlu dilakukan sebagai bentuk kita menghargai diri sendiri dan kebanggaan terhadap diri. Hal ini juga baik menurut ahli psikologi lho... Toh siapa lagi yang akan menghargai diri selain kita sendiri. Dan yang lain mengatakan bahwa tidak akan bisa menghargai orang lain selama seseorang itu tidak bisa menghargai dirinya sendiri.

Mantra III : "Maaf"
Meminta maaf merupakan bentuk pertanggungjawaban seseorang. Berani mengakui kesalahan membuat seseorang menjadi sosok yang pemberani dan bertanggung jawab. Pada suatu kondisi tertentu memaafkan itu memang sulit, tetapi lebih sulit lagi meminta maaf. Butuh keberanian dan kesadaran diri yang kuat hingga permintaan maaf itu terucap. Hanya orang-orang tertentu yang berani mengakui salah dan meminta maaf atas kekhilafannya, dan saya yakin teman-teman termasuk orang-orang yang seperti itu. Aamiin.. ^_^
Berikut ini ayat tentang pentingnya saling memaafkan sebagaimana dalam firman Allah SWT, “...Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan sesungguhnya (perbuatan) yang demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan.” (Asy-Syuura: 43)

Demikianlah mantra wajib yang tak pernah luput dari keseharian kita. Marilah kita membiasakan diri mengucapkan mantra-mantra ini agar hidup kita selalu tenang dan damai, karena ketenteraman hidup itu hanya ada ketika kita mampu menyikapi hidup dengan kerendahan hati dan selalu menghargai sesama serta bertakwa pada Yang Maha Kuasa. Wallahua'lam...

" Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (Yaitu) orang-orang yag menafkahkan (hartanya), baik diwaktu lapang maupun di waktu sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang, Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. Dan (juga) orang yang apabila melakukan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka, dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain Allah. Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya, dan itulah sebaik-baik pahala orang yang beramal " (Qs. Ali Imran 133-136).

" Apalah Arti Cinta "

                                        - She -

*
Apalah arti cinta, bila aku tak bisa
Memilikimu..
Apalah arti cinta, bila pada akhirnya
Tak ‘kan menyatu..

**

Sesulit inikah jalan takdirku
Yang tak inginkan kita bahagia

***
 

Bila aku tak berujung denganmu
Biarkan kisah ini ku kenang selamanya
Tuhan tolong buang rasa cintaku
Jika tak kau ijinkan aku bersamanya

* ** ***

Inilah saatnya aku harus melepaskan dirimu
Tuhan tolong buang rasa cintaku
Jika tak kau ijinkan aku bersamanya


" Sepanjang Hidup "

                          - Maher Zain -


Aku bersyukur kau di sini, kasih
Di kalbuku, mengiringi
Dan padamu
Ingin kusampaikan
Kau cahaya hati
Dulu kupalingkan diri dari cinta
Hingga kau hadir ubah segalanya
Oooo
Inilah janjiku kepadamu


* Sepanjang hidup
   Bersamamu
   Kesetiaanku tulus untukmu
   Hingga akhir waktu
   Kaulah cintaku, cintaku
   Sepanjang hidup
   Seiring waktu
   Aku bersyukur atas hadirmu
   Kini dan s’lamanya
   Aku milikmu


Yakini hatiku
Kau anugerah sang Maha Rahim
Semoga Allah berkahi kita
Kekasih, penguat jiwa
Kuberdoa, kau dan aku di Jannah
Kutemukan kekuatanku di sisimu
Kau hadir sempurnakan s’luruh hidupku
Oooo
Inilah janjiku kepadamu


Repeat *

Yakini hatiku
Bersamamu, kusadari inilah cinta
Tiada ragu,
Dengarkanlah kidung cintaku yang abadi

Repeat *

Rabu, 18 April 2012

7 Amalan Penarik Rezeki

Beriku ini resume tentang amalan yang dilakukan untuk menjemput rezeki yang dijamin, digantungkan, dan dijanjikan Allah SWT yang ditulis oleh Muhammad Syafi’ie El-Bantanie dalam bukunya “ 7 Amalan Penarik Rezeki “

1.     Shalat Dhuha
Shalat Dhuha yang populer juga disebut ‘Shalat tarik rezeki’ karena do’a yang dipanjatkan khusus memohon rezeki yang halal, berkah, dan melimpah kepada Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda bahwa Allah SWT berfirman, “Hai anak Adam, rukuklah (sholat Dhuha) kepada-Ku pada permulaan siang empat rakaat, niscaya Aku akan mencukupkan kebutuhanmu sampai sore hari.” (HR. Tirmidzi)

2.    Membaca Surat Al-Waaqi’ah
Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang membaca surat Al-Waaqi’ah setiap malam, ia tidak akan mengalami kefakiran.” (HR. Baihaqi)
Sebagai tambahan saya juga pernah mendengar seorang Ustadz mengatakan bahwa membaca Surat Al-Waaqi’ah setelah sholat subuh juga merupakan amalan pembuka pintu rezeki. Jadi intinya membaca surat Al-Waaqi’ah adalah baik untuk dibaca kapanpun setiap hari.

3.    Bersedekah
Sedekah adalah cara ampuh untuk menarik rezeki. Sekecil apapun harta yang kita sedekahkan di jalan Allah dengan ikhlas, niscaya Allah akan membalasnya dengan berlipat ganda.
“Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir benih yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas (karunia-Nya), Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 261)
Adapun keajaiban sedekah yang dilakukan dengan ikhlas dan atas dasar iman kepada Allah SWT :
1.     Melipatgandakan rezeki
2.    Mempermudah membayar utang
3.    Menolak bala (musibah)
4.    Mengobati penyakit
Allah SWT memiliki cara sendiri untuk membalas amal kebaikan (sedekah) yang dilakukan hamba-Nya.

4.    Berbakti kepada orangtua
Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang ingin dipanjangkan umurnya dan diluaskan rezekinya, maka berbaktilah kepada orang tua dan mempererat silaturahim.” (HR. Ahmad)
Pergaulilah orang tua Anda dengan baik. Ucapkan kata-kata yang santun saat berkomunikasi dengannya. Jangan sekali-kali menyakiti hati keduanya. Berdoalah untuk keduanya setiap usai shalat fardhu lima waktu.

5.    Zikir Istighfar
Beristighfar berarti kita memohon kepada Allah agar menutupi dosa-dosa kita dengan kemurahan rahmat-Nya.
Berikut ini merupakan keajaiban istighfar :
1.     Memperoleh nikmat dan karunia
2.    Terlepas dari kesusahan
3.    Mendatangkan rezeki
Rasulullah SAW bersabda, “ Barangsiapa memperbanyak istighfar, maka Allah akan membebaskannya dari kedukaan, memberikan jalan keluar dari kesempitan, dan rezeki dari arah yang tidak terduga.” (HR. Ahmad dan Abu Daud)

6.    Menikah
Menikah adalah fitrah manusia, hidup berpasangan adalah sunnatullah sebagaimana firman Allah SWT, “ Dan sesungguhnya Dialah yang menciptakan pasangan laki-laki dan perempuan “ (QS. An-Najm: 45)
Rasulullah SAW bersabda, “ Seseorang yang menikah berarti telah menyempurnakan separuh agamanya. Oleh karena itu, hendaklah ia bertakwa kepada Allah untuk meraih separuh yang lainnya.” (HR. Ahmad)

7.    Silaturahim
Rasulullah SAW bersabda bahwa Allah SWT berfirman, “ Siapa yang menyambung silaturahim, maka akan Aku sambung rahmat-Ku untuknya. Dan siapa yang memutuskan silaturahim, maka Aku putuskan pula rahmat-Ku untuknya.” (HR. Tirmidzi dan Abu Daud)
Ada tiga hal yang menjadi keutamaan silaturahim yaitu memperoleh rahmat Allah SWT, dipanjangkan umurnya, dan diluaskan rezekinya.
Dalam hadits lain Rasulullah SAW bersabda, “ Sesungguhnya amal manusia itu akan diperlihatkan setiap hari kamis malam jum’at, maka tidak akan diterima amalan orang yang memutuskan silaturahim.” (HR. Ahmad)

Sebagai penutupnya penulis memberikan beberapa do’a penarik rezeki yang salah satunya sebagai berikut.
“ Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesusahan dan kesedihan, dari lemah kemauan dan malas, dari sifat pengecut dan bakhil, dan dari terlilit utang dan kezaliman manusia.” (HR. Muslim)

Nyanyian Lagu Rinduku

Aku sudah lupa kapan terakhir kali tidur dipeluk ibu
Dan aku juga lupa rasanya belaian ayah
Saat beliau mengacak-acak rambutku
Sambil mentertawakan kelakuan konyolku
Sungguh aku bukan melupakan semuanya
Aku hanya tidak ingat lagi kapan terakhir kalinya kejadian itu
Kadang aku tiba-tiba merasa rindu  dengan masa-masa itu
Ingin kembali mengulang waktu
Semasa kecilku yang bagai candu
Tapi hidup akan terus bergerak maju
Tanpa harus memutar waktu
Kubiarkan mereka hanyut bersama deru
Karena telah ku ukir kenangan itu dalam hatiku..

Always lovin  u.. My lovely fams.. ^_^